Agar Rumah Sejuk dan Terang secara Alami

Rumah yang dikatakan rumah sehat adalah rumah memiliki ventilasi yang baik dan penerangan alami yang cukup. Rumah seperti ini sering kita temui di pedesaan, dimana rumah tersebut berdiri di atas lahan yang cukup luas dan semua dinding dan jendela rumah langsung menghadap ruang terbuka.

Untuk rumah-rumah di lingkungan perumahan, kondisi seperti itu nyaris tidak akan ditemukan, pasalnya kondisi rumah-rumah di lingkungan perumahan super padat. Sisi atau dinding rumah bagian kanan, kiri dan belakang sudah berbatasan dengan rumah orang lain. Yang kebetulan mendapat rumah pojok (hook), lebih beruntung memiliki 2 sisi yang menghada ruang terbuka.

Di dalam rumah akan terasa sejuk, nyaman dan terang secara alami jika memiliki ruang terbuka yang cukup, dimana cahaya dan udara yang masuk ke setiap sudut ruangan sangat sempurna. Apabila setiap pagi hari, rajin dan dibiasakan membuka semua jendela, maka udara di dalam ruangan akan cepat terganti dengan udara yang segar dari luar.

Angin yang berhembus ke dalam rumah akan mempercepat pergantian udara dengan udara segar dari luar ruangan, sehingga udara di dalam rumah menjadi sejuk dan sehat. Angin datangnya dari berbagai arah, jika semua sisi rumah memiliki bukaan jendela yang cukup, maka angin akan selalu masuk rumah dari manpun arahnya. Nah, bagaimana caranya agar kondisi rumah di lingkungan perumahan bisa seperti itu sehingga mendapatkan hembusan angin dari segala arah.

Kondisi rumah yang seperti saya utarakan di atas, untuk lingkungan perumahan di kota kiranya sulit untuk didapat, walaupun dengan cara membuat ruangan bukaan.. tetap tidak akan sesempurnabukaan di samping bangunan. Ruang bukaan sebaiknya didesain untuk dapat menampung dan mendistribusikan angin yang masuk dari segala arah mengalir ke dalam rumah sehingga mendorong udara dari dalam rumah ke luar melewati ventilasi dan jendela-jendela dan pintu yang terbuka.

Dua hal yang harus diperhatikan jika akan membuat ruang bukaan :

1. Rumah Anda menghadap kemana?
2. Rata-rata setiap hari angin datangnya dari arah mana?

Dari kedua faktor tersebut, Anda sudah dapat membuat rancangan ruang bukaan. Jika rumah Anda posisinya di tengah, maka rumah Anda hanya memiliki ruang terbuka di depan rumah.. masih kurang 3 arah. Dan jika rumah Anda di pojok (hook) berarti sudah memiliki 2 ruang terbuka sehingga masih kurang 2 arah. Selain ruang bukaan, lubang tangga juga sangat berfungsi sebagai ruang sirkulasi udara jika rumah anda 2 lantai. Oleh karena itu jangan terlalu pelit untuk membuat lubang tangga.

Coba Anda bandingkan dari kedua gambar rumah di atas yakni rumah di desa dengan rumah di kota, yang jelas rumah di desa nyaman dengan kesejukan alami, sedangkan rumah di kota bisa dibuat sejuk desngan kesejukan buatan (AC) yang biayanya sangat mahal.. tapi belum tentu baik untuk kesehatan.

Jika Anda akan membangun rumah 2 lantai di lingkungan perumahan, sebaiknya buatlah rancangan rumah lantai 2  sebagai ruang yang dapat dialiri angin dari sega arah melalui jendela, sehingga angin dapat mengalir dengan baik ke ruang bawah melewati lubang tangga. Lubang tangga sebaiknya didesain ada 2 sisi yang diberi lubang ventilasi dan glassbox menghadap ruang terbuka ke bagian luar ke arah paling sering datangnya angin. Itulah tips agar rumah sejuk dan terang secara alami, semoga bermanfaat dan menambah wawasan Anda di dunia desain rumah.

Cara Mudah Menghitung Biaya Bangun Rumah

Ketika orang punya niat untuk membangun atau merenovasi rumah, artinya sudah punya dana untuk biaya pembangunannya. Tapi kadang-kadang belum mengetahui apakah dana yang dimilikinya sudah mencukupi atau belum, itu gimana nanti.

Kebiasaan seperti itu umum terjadi di tengah-tengah  masyarakat pada umumnya, terutama di pedesaan. Maka oleh karena itu tidak aneh kalau di pedesaan suka ditemukan banyak rumah yang belum jadi (istilah sunda rangkay) sudah diisii. Atau kadang-kadang di perkotaan juga suka kita temui hal yang sama. Semua itu bisa terjadi karena seseorang membangun rumah tanpa perhitungan biaya yang matang.

Untuk menghindari hal tersebut tentunya sebelum memutuskan untuk memulai pekerjaan membangun harus memperhitungkan biaya kebutuhan untuk membangun, dan menyediakan dana yang cukup sesuai kebutuhan biaya hasil perhitungan.

Oleh karena itu, sebelum kita memutuskan untuk membangun sebuah rumah harus menghitung terlebih dahulu perkiraan kebutuhan biayanya. Banyak cara sederhana memperkirakan biaya kebutuhan dengan mengetahui biaya per meter persegi dengan meminta bantuan tetangga atau teman yang kebetulan belum lama membangun rumah.

Tetapi cara yang paling baik adalah mengitung RAB bangunan dengan cara yang benar. Ada cara termudah untuk menghitung sendiri RAB rumah walaupun Anda tidak memiliki keahlian bangunan.. yaitu dengan bantuan alat bantu yang biasa disebut Software RAb.

Software RAB adalah alat bantu untuk mempermudah menghitung biaya bangun rumah. Klik di sini.. untuk informasi selengkapnya tentang Software RAB.

Alat Bantu Menghitung Anggaran Biaya Bangunan Rumah

Rumah merupakan kebutuhan primer manusia setelah kebutuhan akan sandang dan pangan. Setiap orang yang sudah berumah tangga pasti mengidam-idamkan untuk memiliki sebuah rumah sesui dengan kemampuan keuangan masing-masing. Banyak juga yang sudah memiliki rumah, tetapi masih harus ditambah ruangannya atau dibangun kembali, seperti para pemilik rumah KPR-BTN yang memang merupakan paket rumah yang memerlukan renovasi dan pelebaran bangunan.

Mengetahui cara menghitung biaya bangunan rumah, walupun tidak sampai mendetil,  dapat meng-estimasi biaya secara kasar..itu penting, sebab dengan mengetahui estimasi secara kasar maka kita dapat merencanakannya sesuai kemampuan keuangan. Bagi yang awam pengetahuan bangunan, untuk mengetahui gambaran kasar biaya bangunan biasanya dengan cara bertanya, baik kepada tetangga terdekat atau kepada teman di tempat bekerja, biasaanya yang ditanyakan adalah nilai satuan biaya membangun per M2. Cara tersebut merupakan cara awam untuk mendapatkan informasi harga, tapi menurut saya bukan cara yang baik dan tepat sebab harga bangunan sangat berbeda dengan harga barang jadi.

Cara yang baik adalah menghitung sendiri biaya bangunan dengan spesifikasi sesuai kemampuan kita. Kalau kita pandai memilih bahan-bahan bangunan tertentu, maka akan dapat menghemat biaya membangun, tapi untuk bagian pekerjaan struktur tetap harus menggunakan bahan-bahan serta komposisi standard yang berlaku, seperti pekerjaan pondasi, sloof, kolom, ring balok beton, dan lantai beton. Untuk bahan-bahan lainnya seperti aksesoris, kunci, tutup plapond, tutup atap bisa menggunakan barang-barang yang lebih murah tetapi memiliki kualitas yang baik dan tahan lama. Misalnya penggunaan tutup atap dengan genting press plentong, tidak kalah kekuatannya oleh genting morando, kemudian tutup plapond dengan memilih eternit asbes pasti akan lebih murah biayanya dibandingkan dengan bahan GRC atau triplek. Antara lain seperti itulah caranya.

Nah, trik memilih bahan-bahan merupakan bagian dari merencanakan biaya bangunan untuk mendapatkan nilai biaya yang ekonomis tanpa mengurangi kualitas. Yang berkurang hanya dalam soal model dan penampilan, tapi kualitas dan daya tahan tidak kalah.

Pada posting saya sebelumnya, saya perkenalkan cara menghitung biaya pondasi, dimana  untuk mendapatkan nilai biaya..Anda harus menghitung volume pekerjaan terlebih dahulu. Setelah semua volume pekerjaan diketahui, Anda tinggal mengalikan volume pekerjaan ke harga satuan setiap item pekerjaan yang sesuai di analisa harga satuan pekeerjaan konstruksi. Dan kalau Anda sudah materi tersebut, saya kira Anda tidak perlu berlama-lama untuk memahaminya, apalagi Anda pandai mengitung volume atau isi suatu benda (matematika). Hanya untuk pekerjaan selanjutnya tentunya anda harus mengetahui cara menghitung volume pekerjaan lainnya seperti pekerjaan dinding, pekerjaan beton, pekerkaan atap, pekerjaan lantai,pekerjaan plapond, dll.

Apabila Anda sudah mengetahui cara menghitung volume pekerjaan, maka Anda tinggal mengaplikasikannya ke dalam analisa harga satuan. Nah, jika anda menggunakan alat bantu menghitung anggaran biaya bangunan rumah yang saya beri nama software RAB otomatis, maka Anda tidak pelu lagi membuka-buka analisa harga satuan, Anda hanya cukup menghitung volume pekerjaan kemudian menginput pada software RAB maka RAB Anda langsung jadi secara otomatis. Alat ini cukup membantu bagi Anda yang awam dalam urusan ilmu bangunan, tapi pandai dalam soal matematika dan mengoperasikan excel. Bagi Anda yang memerlukan alat tersebut silahkan buka postingan saya yang lain pada blog ini tentang belajar menghitung anggaran biaya bangunan rumah pada bagian akhir posting, atau langsung klik di sini ke alamat yang dituju.

Cara Menghitung Biaya Pondasi Batu untuk Rumah Tinggal

Pondasi dalam sebuah bangunan merupakan bagian terpenting, merupakan pekerjaan struktur yang harus dekerjakan sesuai standard konstruksi. Jenis pondasi bangunan, ada pondasi batu kali, pondasi sumuran, dan pondasi tiang pancang. Penggunaannya tergantung jenis bangunan. Pondasi tiang pancang biasanya digunakan untuk bangunan-bangunan besar seperti bangunan bertingkat lebih dari 2 lantai, bangunan jalan layang, dsb. Pondasi sumuran biasa digunakan untuk bangunan dibawah 3 lantai, sedangkan pondasi batu kali biasa digunakan untuk bangunan 1 lantai.

Mungkin diantara Anda ada yang ingin mengetahui bagaimana cara menghitung biaya pembuatan pondasi rumah tatkala Anda berniat untuk membangun sebuah rumah idaman Anda. Dengan sedikit mengetahui hal ini, maka Anda akan merasakan manfaatnya. Untuk itu, dalam posting kali  ini saya akan mencoba untuk menyampaikan materi bagaimana cara menghitung biaya membuat pondasi untuk rumah tinggal dengan menggunakan pondasi batu kali, atau pondasi batu belah.

Standard campuran bahan adukan untuk pasangan pondasi batu kali yang biasa digunakan  adalah campuran : 1 semen : 6 pasir; 1 Semen : 5 Pasir; 1 Semen : 4 Pasir; dan 1 Semen : 3 Pasir. Kualitas adukan terbaik adalah 1 semen : 3 pasir. Semakin jumlah pasirnya sedikit, kualitas adukan semakin baik.


Dalam pekerjaan pondasi bangunan pada umumnya, termasuk bangunan rumah tinggal..pekerjaan pondasi meliputi 4(empat) sub pekerjaan pondasi sbb :

1. pekerjaan galian tanah pondasi
2. pekerjaan lapis pasir bawah pondasi
3. pekerjaan pasangan pondasi batu kosong (aanstamping)
4. pasangan batu kali itu sendiri.

Sebelum saya lanjutkan, ada baiknya Anda perhatikan gambar pondasi rumah di atas. Untuk dapat menghitung biaya pondasi, maka Anda harus menghitung volume keempat sub pekerjaan pondasi di atas. Untuk dapat menhitung volume pekerjaan tersebut, tentu saja harus ada gambar yang lengkap dengan ukurannya.

Pada gambar di atas menunjukan gambar penampang penampang :  galian tanah : lebar 80 x 100 cm; pasangan lapis pasir : 80 x 5 cm; pasangan pondasi atu kosong : 80 x 20 cm; dan pasangan pondasi sendiri (bentuk trapesium) : alas = 60 cm, atas 30 cm, dan tinggi pasangan = 75 cm. Untuk menghitung volume pekerjaan tersebut adalah luas penampang x panjang pekerjaan.

Panjang pekerjaan maksudnya panjang galian dst. Panjangnya kita dianggap sama walaupun sebenarnya berbeda sedikit antara panjang galian dengan pasangan. Panjang galian = panjang pasangan = panjang urugan dan = panjang pasangan pondasi batu kosong.

Coba Anda lihat gambar denah di atas, maka panjang galian pondasi = jumlah panjang tembok = 27 m (keliling) +18 m (skat dalam) = 45 m.

Nah,sekarang ukuran kekempat pekerjaan di atas sudah diketahui,jadi tinggal menghitungnya, sbb :

1. Volume pekerjaan galian tanah pondasi = 0,8 x 1 x 45 m = 36.00 M3
2. Volume pekerjaan lapis pasir bawah pondasi = 0,05 x 0,8 x 45 m = 1.80 M3
3. Volume pekerjaan pasangan pondasi batu kosong (aanstamping) = 0,8 x 0,2 x 45 m = 7.20 M3
4. Volume pasangan batu kali itu sendiri = ((0,6 +0,3)/2 x 0,75) x ( 45 m) =  15.18  M3

Setelah volume diketahui, maka kita sekarang kita perlu menggunakan analisa harga satuan SNI keempat pekerjaan di atas. Berikut adalah analisa harga satuan pekerjaan konstruksi unuk keempat pekerjaan di atas:

Cara menghitung biaya = volume x harga satuan

1. Biaya pekerjaan galian tanah pondasi =  36.00 x  15.600  = Rp. 561.600,-
   
2. Biaya pekerjaan lapis pasir bawah pondasi =  1.80 x 199.100 = Rp. 358.380,-
   
3. Biaya pekerjaan pasangan pondasi batu kosong (aanstamping) = 7.20 x 333.600 = Rp. 2.401.920,-
   
4. Biaya pasangan batu kali itu sendiri =   15.18  x 596.600 = Rp. 9.056.388,-

Untuk mengetahui berapa jumlah biaya dan jumlah bahan,misalnya semen, caranya volume pasangan pondasi x volume semen di analisa : 15.18 m3 (volume pasangan batu) x 2.72 zak (volume semen) = 41.78 zak semen. Untuk mengetahui berapa batu kali,silahkan Anda mencoba sendiri.

Itulah cara menghitung biaya pondasi batu kali untuk bangunan rumah tinggal,semoga ada manfaatnya.

Software RAB Rumah Sederhana

Software RAB - Rumah merupakan kebutuhan setiap orang. Ketika seseorang menemukan pasangan hidup dan memulai hidup berumah tangga sudah pasti kata-kata rumah sudah mulai tertanam dalam fikiran. Entah itu fikiran memiliki, sewa kontrak, ikut orang tua, dan sebagainya. Yang jelas rumah pasti menjadi bahan pembicaraan setiap orang yang berumah tangga. Kenapa demikian? Sebab rumah merupakan kebutuhan pokok manusia setelah sandang dan pangan.

Ketika orang-orang mulai berfikir dan mulai merencanakan akan membangun sebuah rumah, maka yang pertama kali mereka cari adalah standard harga per m2. Orang awam dalam hal menghitung biaya bangunan mungkin akan menanyakan informasi tersebut kepada teman-teman sekerja, ke tetangga, atau ke orang yang biasa mengerjakan bangunan.

Di lingkungan perumahan di daerah perkotaan, misalnya di perumahan KPR-BTN, para pemilik rumah biasa merenovasi atau membangun menggunakan orang-orang pekerja bangunan dengan cara kerja harian, kerja borong tenaga, dan ada juga yang tidak mau pusing yaitu dengan cara borong tenaga dan bahan. Sepertinya di lingkungan perumahan BTN jarang sekali yang menggunakan jasa kontraktor.

Mengetahui anggaran biaya membangun rumah sangat penting walaupun hanya sekedar mengestimasi harga kasar. Jika kita mengetahui perkiraan biaya (RAB), maka kita dapat mengevaluasi ketersediaan dana jika kita akan merencanakan membangun atau merenovasi rumah baik dengan cara kerja harian, kerja borong tenaga, atau kerja borong tenaga dan upah. Untuk dapat menghitungnya kita dapat menggunakan alat bantu hitung RAB yaitu Software RAB.

Software RAB adalah alat bantu untuk mengestimasi biaya membangun rumah sederhana yang dibuat oleh Endang Kusman (saya). Anda dapat menggunakannya tidak begitu sulit, asalkan dapat menggunakan program Excel. Software RAB tersebut saya buat dengan program Excel berdasarkan Analisa Harga Satuan yang berlaku. Software RAB tersebut bisa Anda dapatkan pada  website saya : software-rab.desainrumahsederhana.com. dan www.softwarerab.com. Untuk lebih lengkapnya, silahkan kunjungi salah satu website tersebut.

Ragam Kebiasaan Orang Membangun di Perumahan KPR-BTN

Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa rumah di lingkungan perumahan KPR-BTN pada umumnya memerlukan pengembangan ruangan agar sesuai kebutuhan. Dalam melakukan pengembangan ruangan, para pemilik rumah KPR-BTN dengan berbagai ragam dan cara. Ada yanng merenovasi seperlunya, ada yang merenovasi total dan membuang bangunan lama. Hal tersebut tentunya sesuai dengan tingkat kemampuan budget dan tingkat sosial ekonomi, dimana masyarakat pemilik rumah KPR-BTN adalah masarakat kelas menengah ke bawah yang proporsinya lebih banyak kelas menengahnya ketimbang kelas bawah.

Jika Anda salah seorang pemilik rumah di lingkungan KPR BTN dan tinggal di sana, maka Anda akan mengetahui kebiasaan para pemilik rumah dalam rangka melaksanakan pekerjaan renovasi/membangun kembali rumah-rumah mereka. Kebiasaan dan cara pelaksanaanya biasanya dengan cara sistim kerja harian, sistim borong tenaga, dan sistim borong tenaga da upah.

1.  Kerja Harian

Sistim kerja harian adalah dengan menyuruh langsung pekerja bangunan mulai tukang dan kernet, dengan memberikan upah langsung kepada mereka dengan tarif tertentu dan dibayarkan biasanya pada akhir pekan. Tenaga-tenaga yang direkrut biasanya mengambil pekerja dari kampung halamannya, atau mengambil pekerja orang-orang yang sudah biasa bekerja bangunan di lingkungan perumahan tersebut. Untuk mengetahui kualitas kerja mereka biasanya dari mulut ke mulut. Sistim seperti ini relatif lebih baik, sebab pekerja yang dipilih berdasarkan pengalamaan tetangga yang sudah membangun. Dan biayanya pun relatif lebih hemat dibandingkan dengn sistim borongan. Dari sisi bahan bangunan, pemilik rumahlah yang menentukan. Kelemahannya, jika pemilik rumah kurang memahami dan mengerti kualitas bangunan maka sekalipun para pekerja melakukan kesalahan dalam meramu bahan-bahan yang vital seperti campuran adukan, maka pemilik rumah tidak akan mengetahui. Sebaiknya dalam melakukan sistim kerja harian harus ada orang ahli minimum tamatan STM bangunan yang sudah memiliki pengalaman dalam mengerjakan bangunan.

2.  Borongan Tenaga

Sistem borongan tenaga adalah dengan membayar sejumlah biaya tertentu pada waktu yang ditentukan kepada seseorang yang biasa mengerjakan pekerjaan bangunan dengan sistim boorong upah. Cara merekrutnya hampir sama dengan cara di atas dengan berdasarkan pengalaman tetangga. Bahan tetap pemilik rumah yang menentukan, tetapi pengaturan tenaga kerja berada di tangan mandor borong. Apabila lancar, cara seperti ini pelaksanaanny lebih cepat, sebab mandor borong akan memacu para pekerjanya berdasarkan target. Hasilnya bisa rapi dan bisa tidak, tergantung dari pemilik rumah apakah mengetahui atau tidak pekerjaan yang baik. Kelemahan lain yang paling fatal cara seperti ini adalah, jika mereka meninggalkn pekerjaan sebelum selesai padahal uang yang mereka terima sudah lebih dari nilai pekerjaan yang baru dilaksanakan. Biasanya secuil kertaspun tidak ada perjanjian kesepakatan yang menjamin kedua belah pihak, jadi kalau ada masalah hanya bisa diselesaikan secara kekeluargaan. Agar cara seperti ini berjalan dengan baik, harus ada perjanjian, dan untuk pengawasan harus ada seorang ahli seperti pada point 1.

3.  Borongan Tenaga dan Bahan

Borongan bahan dan upah adalah borongan total terima jadi. Cara perekrutan sama seperti di atas melalui pengalaman tetangga. Pelaksanaannyapun hampir sama tanpa ada secuil kertas yang menjamin kedua belah pihak. Parahnya lagi yang punya rumah tidak mengetahui spesifikasi yang akan dikerjakan oleh si mandor borong tersebut. Patokannya biasanya seperti rumah si A.. cukup dengan begitu. Soal kualitas, jika pemilik rumah paham bangunan, ya lumayan walaupun pemilik rumah jarang tinggal di rumah karena harus ke kantor, sehinnga apa yang dilakukan si mandor borong jelas tidak tahu. Material bangunan tertentu bisa dimainkan sampai titik terendah, misalnya adukan pasangan atau adukan beton, tulangan beton, dll. Cara ini akan sangat fatal merugikan pemilik rumah jika tidak diawasi secara ketat. Yang menjadi permasalahan cara seperti ini tidak ada dokumen kerja yang menyatakan seperti apa spesifikasi bangunan yang akan dikerjakan si mandor borong. Anda harus hati-hati dengan cara seperti ini.

Dari ketiga cara pelaksanaan pekerjaan renovasi rumah di atas, saya lebih cenderung memilih nomor satu (1), sebab kemungkinan resiko kerugian akan lebih sedikit. Cara nomor 1 agar efektif, hanya tinggal menugaskan seorang pelaksana bangunan yang sudah berpengalaman minimum lulusan STM bangunan.

Pelaksanaan pekerjaan bangunan yang paling baik adalah dengan menggunakan kontraktor pelaksana konstruksi yang berpengalaman yang proses perekrutannya menggunakan sistem pengadaan jasa konstruksi dengan kelengkapan dokumen yang lengkap yang aman dari sisi kualitas dan terjamin secara hukum. Tapi untuk menggunakan kontraktor, tentunya harus bangunan yang nilainya 200 jutaan ke atas.

Itulah ragam kebiasaan orang dalam melaksanakan pekerjaan bangunan rumah tinggal, khususnya di lingkungan perumahan kpr-btn. Hal ini saya angkat dengan harapan Anda yang belum mengalaminya harus hati-hati apabila suatu saat akan melakukan cara-cara tersebut di atas. Kuncinya harus ada pengawas lapangan, dan harus ada perjanian hitam di atas putih, itu saja.

Menyulap Rumah KPR-BTN Type 21/72 menjadi Rumah Ideal dan Nyaman

Rumah ideal dan nyaman tidak harus selalu rumah mewah dan besar, rumah kecil seperti rumah sederhana KPR-BTN Type 21/72 pun kalau bisa mengaturnya dapat disulap menjadi sebuar rumah yang yang ideal dan nyaman dihuni. Rumah yang lapang dan memiliki ventilasi dan pencahayaan alami yang  cukup, dapat memberikan kenyamanan bagi penghuninya. Hal ini bisa diaplikasikan untuk  renovasi rumah KPR-BTN type kecil yang selama ini terkesan sempit, sumpek dan terasa panas.

Tentu saja untuk menyulapnya memerlukan biaya yang sedikit lebih besar dari harga standard. Kebanyakan dari penghuni perumahan sederhana KPR-BTN type 21 yang merasakan panasnya suhu ruangan baik di siang maupun malam hari dengan cara menggunakan AC split sebagai jalan keluarnya. Solusi seperti ini tidaklah selalu dapat dikatakan solusi yang baik dan tepat, sebab menggunakan udara sejuk alami sudah pasti lebih baik daripada AC split yang tidak semua orang merasa nyaman dengan keberadaan AC.

Sebuah rumah dapat dikatakan rumah ideal, harus dapat memenuhi kebutuhan minimal ruangan untuk semua penghuni. Tetapi tidak harus setiap anggota keluarga memiliki kamar tidur seorang satu jika situasi dan kondisi tidak memungkinkan. Sepanjang dapat mengoptimalkan fungsi penggunaan ruangan dengan cara penggabungan fungsi itu sangat baik. Misalkan sebuah keluarga memiliki 4 orang anak 2 perempuan dan 2 laki-laki, maka sebaiknya Anda membuat 4 ruang tidur, maka lebih baik dibuakan 2 ruang tidur yang berukuran besar dan tinggi plapond yang cukup, sehingga jika memasang tempat tidur bertingkat tetap nyaman.

Jika Anda memiliki putra-putri 4 orang seperti saya sebutkan di atas, dengan melakukan optimalisasi penggunaan ruangan dengan cara penggabungan fungsi, maka idealnya rumah Anda harus memiliki ruangan sebagai berikut :

1. Kamar tidur : 1 km. tidur utama dan 2 km. tidur anak dengan ukuran cukup besar dan tinggi.
2. Ruang tamu dan r. keluarga : Untuk efisiensi penggunaan ruangan , ruang tamu bisa digabung dengan r. keluarga dengan menggunakan skat fortable yang tidak terlalu tinggi, sehingga tidak ada kesan sumpek dan sempit.
3. Dapur & r. makan : Dapur dan ruang makan dapat digabung, hal ini untuk menghilangkan kesan sempit dan sumpek.
4. Ruang terbuka dalam : ruang terbuka dalam/taman,  sangat penting untuk kenyamanan sebuah rumah, dan disinilah kunci kenyamanan sebuah rumah ideal. Tanpa ada ruang terbuka di dalam, maka rumah KPR BTN type kecil yang memang sempit akan tambah sumpek dan tidak akan memberikan kenyamanan bagi penghuninya.

Desain arsitektur seperti apa untuk menyulap dengan merenovasi rumah KPR BTN menjadi sebuah rumah hunian yang nyaman? Seperti yang telah saya katakan di atas untuk menyulap rumah sempit menjadi terasa nyaman dan lapang perlu biaya ekstra dibandingkan bangun standard, sebabai berikut

1. Rumah dibuat 2 lantai : tempatkan kamar tidur utama di lantai 1, dan 2 kamar tidur anak di lantai 2
2. Akses dari r. tamu, r. keluarga, r. makan dan dapur tanpa pintu
3. Tinggi plapond min. 3.25 m
4. Struktur dibuat untuk kekuatan bangunan 3 lantai.
5. Atap lantai 2 gunakan atap plat beton tebal 12 cm, double atap genting rangka baja ringan. Ini perlu dilakukan untuk kenyamanan lantai 2. Dengan dobel atap dan ketinggian plapond minimum 3.25 m. ruangan lantai 1 dan lantai 2 dijamin nyaman, adem, dan lapang.
6. Lubang sirkulasi udara antar lantai harus cukup besar.

Demikian salah satu cara menyulap rumah sempit KPR BTN Type 21 menjadi rumah yang ideal menurut saya. Rumah akan terasa nyaman dan lapang,  tidak perlu menggunakan AC split. Sistem penggunaan double atap jarang sekali orang melakukannya, tetapi dengan pengalaman memiliki rumah 2 lantai ide tersebut muncul. Bukan royal atau buang-buang biaya, tetapi untuk kenyamanan. Sebagai bukti, jika Anda memiliki rumah 2 lantai, maka Anda sangat merasa nyaman dilantai 1 bukan? Itu karena atap lantai 1 adalah atap beton + atap genting. Kemudian bandingkan dengan di lantai 2 hanya beratapkan genting, panas bukan? Harus menggunakan AC Split yang tidak selalu cocok untuk setiap orang, juga bukankah mahal bayar rekening listrik jika menggunakan AC? Anda perlu gambar desain rumah lengkap? Dapatkan paket gambar murah rumah KPR type 21/72 klik di sini.. siap untuk dibangun.

Tips Menambah Ruangan Rumah KPR Type 21

Ketika pertama kali menempati rumah di lingkungan perumahan KPR Type 21 dengan kondisi rumah yang sangat sempit jauh dari memenuhi kebutuhan, maka dalam benak masing-masing pasti ada pemikiran untuk menambah ruangan agar kebutuhan ruangan semua anggota keluarga terpenuhi.

Ruangan yang sangat urgen diperlukan adalah kamar tidur dan ruang keluarga yang lebih nyaman. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, dengan luasan lahan 60 m2 atau 72 m2 tentunya tidak ada jalan lain lagi yakni harus membangun rumah 2 lantai.

Saat ini, biaya membangun rumah cukup mahal, apalagi jika harus membangun sekaligus. Perlu kita ketahui bersama, bahwa penghuni KPR Type 21 mayoritas golongan ekonomi menengah ke bawah, dan hanya sebagian kecil saja penghuni yang mampu dan dapat merenovasi total sesuai kebutuhan.

Di sini saya ingin berbagi tips dan cara cara menambah ruangan agar biaya tidak terlampau mahal, caranya adalah sebagai berikut :

1. Lakukan penambahan ruangan dengan cara bertahap,
2. Gunakan bahan material yang sederhana,
3. Kerjakan oleh pekerja bangunan dengan sistim harian (jangan borongan),
4. Pilih tukang bangunan yang berpengalaman biar upahnya lebih tinggi tidak masalah,
5. Buat konsep denah/gambar rencana jangka panjang,
6. Buat rencana tahapan pengerjaan dengan cermat agar ketika mengerjakan tahapan berikutnya tidak merusak bangunan sebelumnya,
7. Jika Anda kurang mengerti, bisa minta tolong kepada seorang teman yang memiliki keahlian bangunan,
8. Jika tidak punya teman, tapi punya biaya untuk konsultasi dengan ahlinya boleh juga,
9. Jika no. 8 juga tidak mungkin, silahkan kontak saya. untuk konsultasi. Saya siap bantu Anda jangan takut ditarik bayaran.. Gratis!!

Itulah tips dan cara menambah ruangan di lingkungan perumahan KPR-BTN Type 21 dengan cara bertahap akan meringankan biaya.

Desain Kampus STMIK Primakara

Desain Kampus STMIK Primakara

Desain Kampus STMIK Primakara dari Renon Property. Selengkapnya bisa dilihat disini

Desain Bengkel Gaya Hotel Pak Yudi

Desain Bengkel Pak Yudi

Inilah Desain Bengkel unik dengan citarasa Hotel milik Pak Yudi. Bangunan ini memiliki luas lahan 413 m2 dan luas bangunan 743 m2.
Atau desainnya mungkin lebih tepat dikatakan gaya kastil Eropa jaman dulu?! :)

Demikian desain bengkel terbaru dari kami. Jika anda tertarik dengan jasa desain rumah dan jasa bangun rumah kami, anda bisa menghubungi kami disini. Salam :)

Analisa Harga Satuan Pekerjaan Konstruksi SNI

Analisa Harga Satuan Pekerjaan Konstruksi Standard Nasional Indonesia disingkat AHS SNI, adalah ketentuan baku untuk menentukan harga satuan pekerjaan konstruksi. Para konsultan perencana konstruksi dalam melaksanakan fungsinya sebagai badan hukum atau sebagai individu dalam mengerjakan dokumen perencanaan, khususnya dalam membuat Rencana Anggaran Biaya bangunan (RAB) harus berdasarkan Analisa Harga Satuan Pekerjaan SNI yang diterbitkan oleh Pemda Kabupaten/Kota Madya setempat. Analisa Harga Satuan SNI setiap tahunnya diterbitkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten atau Kota Madya setempat.

Satuan pekerjaan konstruksi, adalah tahapan-tahapan pekerjaan dalam pekerjaan konstruksi. Pekerjaan konstruksi meliputi pekerjaan bangunan gedung termasuk bangunan rumah tinggal/dinas/asrama, bangunan jalan raya/kereta api, bangunan jembatan, bangunan, bangunan bandara udara/laut, dan sebagainya. Untuk membangun pekerjaan-pekerjaan konstruksi tersebut sebelumnya harus direncanakan biayanya serta gambarnya agar dapat dilaksanakan sesuai perencanaan. Maka untuk membuat rencana anggaran biaya pekerjaan-pekerjaan konstruksi tersebut diperlukan suatu standard baku yang diterbitkan oleh pemerintah yakni Analisa harga Satuan Pekerjaan SNI.

Jika seseorang akan membangun sebuah rumah tinggal di wilayah Kabupaten Bantul yang pelaksanaannyaakan menggunakan jasa kontraktor pelaksana konstruksi, maka terlebih dahulu pemilik rumah harus membuat dokumen perencanaan dengan meminta bantuan konsultan perencana konstruksi. Salah satu produk perencanaan konsultan perencana adalah Rencana Anggaran Biaya Bangunan (RAB). Maka dalam menyusun RAB tersebut konsultan perencana akan mengacu kepada Analisa Harga Satuan SNI Kab. Bantul.

Berikut ini adalah contoh, penggalan Analisa Harga Satuan SNI untuk menentukan harga satuan pekerjaan pasangan dinding bata merah dengan ukuran ketebalan 1 batu dan 1/2 batu.

Dalam kolom 1 analisa harga satuan tersebut ada komponen bahan dan upah. Kolom 2 adalah nilai koefisien yang menentukan volume bahan dan tenaga yang diperlukan untuk menentukan harga satuan pasangan per m2. Kolom 3 adalah rincian bahan dan tenaga; kolom 4 harga satuan bahan dan upah; dan kolom 5 adalah hasil perkalian kolom 2 (koefisien) dengan kolom  4 (harga satuan). Penjumlahan nilai kolom 5 adalah harga satuan pekerjaan pasangan dinding bata merah.

Itulah sekelumit tentang analisa harga satuan pekerjaan konstruksi. Anda yang memerlukan Analisa Harga Satuan Pekerjaan Konstruksi bisa mendownload secara gratis di Situs ilmutekniksipil.com pada halaman yang alamat url-nya : http://www.ilmutekniksipil.com/estimasi-biaya-konstruksi/download-analisa-harga-satuan-sni-2011. Silahkan kopi paste alamat url tersebut ke browser internet pada komputer Anda. Semoga ada manfaatnya dan menambah pengetahuan dan wawasan Anda di bidang properti.

Tips Merancang Denah Rumah Sederhana KPR Type 21

Kali ini saya akan berbagi Tips Merancang Denah Rumah Sederhana KPR Type 21. Tapi sebelumnya saya ingin sedikit berceritera mengenai rumah sederhana type 21. Perumahan kopel Type 21 merupakan program pemerintah dalam penyediaan perumahan sederhana sehat bagi masyarakat golongan ekonomi menengah ke bawah. Rumah-rumah tersebut dapat diperoleh melalui fasilitas kredit perumahan (KPR) bagi masyarakat yang memiliki penghasilan tetap seperti PNS, Abri, Polri, Karyawan Perusahaan, dan Pengusaha yang memiliki SIUP. Rumah sederhana Type 21 didirikan di atas lahan 60 m2 (Type 21/60), lahan 72 m2 (Type 21/72), dan 90 m2 (Type 21/90).

Perumahan sederhana tersebut tersebar di seluruh wilayah perkotaan di Indonesia. Pertama kali dibangun peruahan pada tahun 1976 yang waktu itu disebut Perunas. Sejak waktu itu sampai sekarang jumlah unit rumah bisa mencapai jutaan unit rumah.

Mengingat kondisi rumah Type 21 tersebut sangat tidak memungkinkan untuk dihuni oleh keluarga yang memiliki anggota keluarga lebih dari 2 orang, maka oleh sebab itu hampir semua pemilik rumah KPR Type 21 tentu akan menambah ruangan dengan cara bertahap, merenovasi atau bahkan membuang bangunan lama dan membangun ulang.

Sebelum menambah, merenovasi, atau membangun baru rumah Type 21 tentunya perlu membuat desain tata ruang rumah atau denah rumah perubahan.

Mengingat ketersediaan lahan yang sangat terbatas pada rumah-tumah Type 21, apalagi Type 21/60, maka beberapa hal penting yang harus diperhatikan dalam membuat rancangan Denah Rumah Sederhana KPR Type 21, sebagai berikut :

1. Kamar Tidur :  sesuai kebutuhan anggota keluarga. Jumlah kamar tidur minimal adalah 3. 1 ruang tidur utama, dan 2 ruang tidur anak. Jumlah anak 2 sd 4 orang cukup dengan 2 kamar tidur. Kemudian 1 kamar tidur pembantu ukuran kecil jika berencana menggunakan pembantu. Ukuran kamar tidur utama min 3 x 4 m, kamar tidur anak min. 3 x 3 m, kamar tidur pembantu 2 x 3 m.
2. Ruang tamu dan ruang keluarga : Ruang tamu dan ruang keluarga bisa dirancang terpisah atau digabung, itu tergantung selera dan kondisi keuangan yang tersedia.
3. Ruang makan : ruang makan bisa dirancang tersendiri, atau digabung dengan ruang keluarga, atau digabung dengan dapur. Ini juga tergantung selera dan kondisi biaya membangun.
4. Dapur : bisa digabung dengan ruang makan atau tersendiri.
5. Kamar mandi/wc : Penyediaan kamar mandi/ wc idealnya per 2 orang anggota keluarga ada 1 km/wc. 1 bh Km/wc untuk umum perlu dibuat, peruntukan siapa saja plus kalau ada tamu.
6. Serambi : Serambi perlu dirancang minimum luas 4,5 m2, untuk bersantai. Kalau membangun pada lahan yang cukup memadai bisa membuat serambi depan, serambi belakang, serambi tengah, dan serambi lantai 2 jika bangunan 2 lantai.
7. Ruang cuci/jemur : perlu direncanakan, jangan sampai menjemur pakaian terlihat oleh umum. Tidak sedikit di lingkungan perumahan yang menjemur pakaian di jalan depan rumah, di pagar, atau di serambi.
8. Gudang : gudang atau ruangan kecil perlu direncanakan untuk menyimpan barang-barang atau pekakas.
9. Garasi mobil : Jika memiliki kendaraan roda 4, garasi perlu dirancang.. jangan sampai menyimpan mobil di jalan depan rumah, sebab itu mengganggu fasilitas umum. Jika tidak memiliki atau bahkan tidak berminat untuk memiliki kendaraan roda 4, maka sebaiknya tidak perlu membuat garasi.. dan lebih baik digunakan untuk taman/lahan terbuka hijau.

Ruangan-ruangan yang sudah diidentifikasi tersebut kemudian tentukan ukurannya masing-masing dan jumlahkan sehingga didapakan total luas yang diperlukan. Setelah diketahui total luasan ruangan yang direncanakan, kemudian berapa luas lahan yang tersedia. Jika luas ruangan = 2/3 x luas lahan, maka tidak perlu membuat bangunan 2 lantai. Yang 1/3 luas lahan, itu peruntukan ruang terbuka/taman. Jika luas ruangan yang diperlukan = 1, 5 x luas lahan, maka Anda perlu merancang denah rumah 2 lantai.

Itulah tips dan cara merancang denah rumah sederhana KPT Type 21 yang dapat saya sampaikan, semoga bermanfaat bagi Anda yang memerlukan.

Belajar Menghitung RAB Bangunan Rumah

Pada postingan kali ini saya akan berbagi materi bagaimana cara menghitung Rencana Anggaran Biaya Bangunan Rumah (RAB) barangkali diantara Anda ada yang memerlukan pengetahuan ini. Tapi, tentunya hanya sekedar garis besarnya saja dengan harapan Anda dapat mengerti secara umum, agar ketika Anda akan membangun atau merenovasi rumah Anda tidak dikelabui oleh orang-orang yang Anda percayakan membangun atau merenovasi rumah Anda.

Secara garis besar, komponen utama anggaran biaya bangunan terdiri dari bahan bangunan atau material dan biaya pekerja bangunan. Sedangkan untuk mengetahui berapa banyak material yang diperlukan, serta berapa biaya upah yang diperlukan, Anda harus mengetahui satuan pekerjaan dan volume pekerjaan.

BAHAN BANGUNAN atau MATERIAL :
Bahan bangunan atau material bagi Anda sudah tidak asing lagi bukan, misalnya batu kali, semen, pasir, besi beton, kayu, cat tembok, cat kayu dan sebagainya. Itu semua adalah bahan bangunan atau lebih dikenal dengan meterial. Semua bahan-bahan tersebut tersedia di toko-toko bahan bangunan di sekitar tempat tinggal Anda.

PEKERJA BANGUNAN :
Istilah pekerja bangunan juga saya kira hampir semua orang mengetahui, seperti tukang kayu, tukang tembok atau tukang batu, tukang besi, kernet atau pembangu tukang, kepala tukang, dan mandor.

Itulah komponen utama dalam penghitungan RAB bangunan termasuk rumah. Untuk selanjutnya Anda harus mengetahui bagaimana kita mengetahui berapa material dah upah kerja yang diperlukan untuk membangun atau merenovasi rumah Anda, terlebih dahulu Anda harus mengetahui item atau satuan pekerjaan pekerjaan dalam bangunan.


Nama-nama Satuan Pekerjaan Bangunan :

• Pekerjaan Persiapan : Pekerjaan persiapan meliputi pembersihan lahan untuk bangunan, meratakan tanah, pekerjaan bouwplank dll.
• Pekerjaan Galian Tanah : Pekerjaan galian tanah meliputi galian tanah pondasi, mengurug dan meratakan kembali tanah bekas galian pondasi, galian tanag untuk selokan dan sebagainya.
• Pekerjaan Pondasi : Pekerjaan pondasi meliputi pasangan pondasi batu kali, pondasi plat beton (cakar ayam).
• Pekerjaan Beton : Pekerjaan beton meliputi pekerjaan beton sloof (dipasang di atas pondasi batu kali), beton kolom/tiang (dipasang pada setiap sudut bangunan pertemuan dinding bata), beton ring balok (dipasang di atas didinng bata), beton plat lantai (bangunan 2 lantai).
• Pekerjaan Dinding : Pekerjaan dinding meliputi pasangan bata merah, batako, hebel dll.
• Pekerjaan Kusen : Pekerjaan kusen pintu dan jendela. Kusen pintu dan jendela bisa membuat sendiri di lokasi atau bisa membeli sudah jadi.
• Pekerjaan daun pintu dan jendela : Pekerjaan daun pintu dan jendela juga bisa membuat di lokasi atau membeli sudah jadi bersama-sama kusen.
• Pekerjaan Atap : Pekerjaan atap terdiri dari pekerjaan rangka atap, tutup atap, talang, dan karpus/nok/bubungan. Rangka atap bisa menggunakan kayu atau rangka atap baja ringan. Tutup atap bisa menggunakan genting keramik, genting tanah, genting beton, genting metal, atau asbes gelombang. talang tepi pisa menggunakan seng plat, bonet, atau talang plat beton. Karpus harus menyesuaikan dengan tutup atap yang digunakan.
• Pekerjaan Plapond : Plapond atau langit-langit terdiri dari pekerjaan rangka plapond, pekerjaan tutup plapond dan lis plapond. Rangka plapond dapat menggun akan kayu dan besi hollow. Sedangkan tutup plapond bisa menggunakan kayu lapis, asbes, GRC, accoustik dll.
• Pekerjaan Lantai : Pekerjaan lantai dimaksud adalah pekerjaan pasangan lantai semua ruangan dalam dan luar ruangan seperti serambi dan garasi mobil.
• Pekerjaan Sanitair : Pekerjaan Sanitair meliputi pekerjaan saluran air kotor, septicktank, dan kloset kamar mandi.
• Pekerjaan Instalasi Listrik : pemasangan jaringan kabel listrik dan titik lampu & stop kontak.
• Pekerjaan Instalasi Air : pemasangan jaringan air bersih dan titik-titik air (keran/stop kran).
• Pekerjaan Finishing : meliputi pengecatan tembok, pengecatan kusen pintu dan jendela, daun pintu dan jendela, plapond dll.
• Pekerjaan Taman : kolam hias, rumput, bunga

Sampai disini Anda sudah mengetahui nama satuan pekerjaan dalam bangunan. Setiap satuan pekerjaan tersebut harus dihitung volumenya, agar dapat dihitung biayanya.  Untuk selanjutnya Anda perlu mengetahui bagaimana cara menghitung volume satuan pekerjaan tersebut. Untuk materi selanjutnya akan saya sambung lain waktu.. tetap di halaman ini, kemungkinan besar berbentuk file PDF. Cara mengihung biaya bangunan harus menggunakan analisa harga satuan SNI 2011, bisa Anda download di url situs ini :  http://www.ilmutekniksipil.com/estimasi-biaya-konstruksi/download-analisa-harga-satuan-sni-2011.  Untuk download silahkan copy paste url tersebut ke browser komputer Anda. Bagi Anda yang bukan berlatar belakan pendidikan Teknik sipil atau arsitektur, memang perlu cukup waktu untuk belajar agar dapat menggunakan analisa harga satuan pekerjaan konstruksi SNI.

Bagi Anda yang ingin bisa menghitung RAB membangun rumah dengan mudah, segera dapatkan alat bantu menghitung anggaran biaya rumah dengan harga terjangkau di www.softwarerab.com Dengan mengetahui estimasi biaya membangun rumah, maka Anda bisa terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan oleh pihak ketiga yang mengerjakan bangunan rumah Anda.